Madiun || Giripos.com - Sebagai bentuk kegiatan dalam memperingati tahun baru islam 1447 Hijrah dan peringatan hari Jadi Kabupaten Madiun, anak-anak yang berjumlah 3.000 anak dan berada dinjenjang pendidikan Sekolah Dasar sekabupaten Madiun mengikuti pawai ta'aruf. Rabu (23/7).

Pawai ta'aruf ini diadakan sekaligus juga sebagai bentuk pengenalan lembaga pendidikan yang setara Sekolah Dasar yang ada di wilayah Kabupaten Madiun, dan juga sebagai ajang perkenalan bagi anak yang mengikuti kegiatan pawai.

Siti Zubaidah sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun saat ditemui media ini menjelaskan maksud diadakannya pawai Ta'aruf ini.

"Pawai ta'aruf kemarin merupakan peringatan kita dalam memperingati datangnya tahun baru Islam 1447 Hijrah dan peringatan hari jadi Kabupaten Madiun sekaligus sebagai pertunjukan kepada masyarakat agar melihat keaktifan pendidikan di jenjang SD yang ada di kabupaten Madiun," tutur Siti. Kamis (24/7/2025)

Karena pawai ta'aruf menggunakan pernak-pernik yang beragam dan hiburan yang beraneka disajikan oleh para peserta sehingga pawai ini juga merupakan hiburan tersendiri bagi penonton disepanjang jalan yang dilewati.

"Pawai dengan start dari lapangan Desa Klecorejo dan finish di Desa Kuncen dan dengan beragamnya kostum dari para peserta serta sajian seni bisa menghibur para penonton semua, sehingga mereka terasa terhibur," pungkasnya.

Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun, Nur Arif (Arif) juga menambahkan bahwa untuk memperingati tahun baru Islam selain pawai Ta'aruf juga diadakan lomba Hadroh yang bertempat di Halaman Masjid Basyariyah Desa sewulan, Kecamatan Dagangan, Kabipaten Madiun.

"Pawai Ta'aruf diikuti sebanyak 3.000 anak untuk jenjang SD sekabupaten Madiun dan selain itu ada kegiatan lain yaitu lomba Hadroh yang bertempat di halaman masjid Basyariyah, Sewulan," tandas Arif. (Nisa)