BLITAR || Giripos.com - Pemerintah Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan, khususnya bagi anak-anak yatim piatu yang ada di wilayahnya. 

Kegiatan penyaluran bantuan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Desa Jimbe, Fendi Gira Santoso, S. Sos,. Turut hadir di acara, Pendamping Desa, Ketua BPD, Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh masyarakat dan jajaran pemerintahan desa Jimbe. 

Melalui alokasi Dana Desa (DD) tahap 1 tahun 2025, Pemerintah Desa Jimbe menyalurkan bantuan pendidikan sebesar Rp300 ribu per anak kepada 18 penerima manfaat. 

Hal ini disampaikan oleh Kepala Desa Jimbe, Fendi Gira Santoso kepada bratapos.com usai melakukan pemberian bantuan. 

"Alhamdulillah, melalui dana desa tahap pertama tahun ini, kami alokasikan bantuan sebesar Rp 300 ribu per anak. Dengan jumlah penerima sejumlah 18. Ini bentuk nyata perhatian pemerintah desa terhadap pendidikan generasi penerus bangsa," ucapnya dengan nada haru. Selasa (22/7/2025). 

Selain itu, dituturkan Kades Fendi bahwa program tersebut bertujuan untuk meringankan dan memastikan keberlangsungan pendidikan bagi anak-anak yatim piatu yang kurang beruntung di wilayah Desa Jimbe.

“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak di Desa Jimbe ini yang terhambat sekolahnya hanya karena keterbatasan ekonomi,” imbuhnya.

Ia pun menyampaikan jika pemberian bantuan pendidikan kepada anak yatim piatu tersebut dilakukan oleh pemerintah desa Jimbe setiap tahun. 

"Dan alhamdulillah kegiatan sebelumnya kini ini sudah kami lakukan setiap tahun. Kedepan kami akan terus lakukan sehingga bisa memberi dampak positif," kata Fendi. 

Untuk kegiatan selanjutnya, kata Kades Fendi, pihak pemerintah desa akan menggandeng pengusaha-pengusaha yang ada di wilayahnya. Sehingga program tersebut terus berkembang serta bermanfaat bisa menginspirasi bagi lainya. 

"Kami berharap program ini tidak hanya berkelanjutan, tetapi juga bisa diperluas jumlah penerimanya di masa mendatang. Sehingga Pemerintah desa Jimbe sebagai garda terdepan dalam menciptakan keadilan sosial dan menjamin hak pendidikan bagi seluruh warganya," pungkasnya. (AMZ/Arifbli)