Jelang World Water Forum di Bali, Satpolairud Banyuwangi Perketat Pengamanan Pelabuhan Rakyat

Daerah | 09-May-2024 07:36 WIB | Dilihat : 47 Kali

Wartawan : redaksi
Editor : redaksi
Jelang World Water Forum di Bali, Satpolairud Banyuwangi Perketat Pengamanan Pelabuhan Rakyat

BANYUWANGI || Bratapos.com – Satpolairud Polresta Banyuwangi melaksanakan patroli ke sejumlah pelabuhan rakyat, dalam rangka untuk pengamanan jalur laut jelang bergulirnya event internasional Wolrd Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua, Provinsi Bali.

Patroli ini guna untuk mencegah potensi gangguan Kamtibmas yang dapat mengganggu jalannya forum Internasional yang dihadiri delegasi negara-negara anggota Dewan Air Dunia tersebut.

Kapolresta Banyuwangi Kombespol Nanang Haryono melalui Kasatpolairud, I Nyoman Ardita mengatakan, pengamanan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kapolresta Banyuwangi hasil dari Rakor pada hari Rabu (08/05/2024) kemarin.

Sebelumnya, Kombes Pol Nanang Haryono meminta, kepada seluruh personel untuk intens melakukan patroli di perairan Selat Bali, termasuk memperketat pengamanan di pelabuhan rakyat.

"Dalam patroli ini, kami melakukan pengecekan ketat terhadap orang, barang maupun kendaraan yang ada di Pelabuhan Meneng," kata Kasatpolairud, I Nyoman Ardita, pada Kamis (09/05/2024).

Kasatpolairud Polresta Banyuwangi menjelaskan, Pelabuhan Meneng  lokasinya berdekatan dengan Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Tanjungwangi. Di pelabuhan itu, biasanya perahu-perahu melayani ojek bagi para nelayan sebelum memasuki kapal besar.

"Tidak menutup kemungkinan, perahu disini juga disewa untuk menyeberang ke Bali," jelasnya.

I Nyoman Ardita, juga meminta kepada para nelayan untuk bekerjasama. Bila menemukan penyewa perahu dengan barang bawaan mencurigakan, diminta para nelayan segera melapor.

Pihaknya juga mengajak para Pokdarwis dan kelompok nelayan untuk melakukan pengetatan pengamanan di perairan Selat Bali. Sebab, itu menjadi gerbang penghubung Jawa Bali.

Selain itu, ia juga mangatakan bahwa di tempat-tempat tersebut membutuhkan kehadiran Polri, guna melakukan pemeriksaan dan juga pembinaan untuk mewujudkan situasi yang kondusif.

“Banyuwangi punya wilayah perairan yang menjadi jalur transportasi laut, jadi itu perlu kita atensi pengamanannya,” terangnya.

Sebagai informasi, World Water Forum (Forum Air Dunia) ke-10 memiliki tema Air bagi Kesejahteraan Bersama (Water for Shared Prosperity) yang diterjemahkan ke dalam enam subtema, yakni air bagi manusia dan alam, keamanan air dan kesejahteraan, tata kelola pengurangan risiko bencana, kerja sama tata kelola dan diplomasi hidro, keuangan air berkelanjutan, serta pengetahuan dan penemuan.

Dalam forum tersebut, Indonesia bersama negara-negara anggota Dewan Air Dunia mencari berbagai mekanisme dan pendekatan untuk menyelesaikan isu yang berkaitan dengan air.

Pewarta : Ruslan AG
Editor/Publisher : Shelor

Related Articles